Teori Matematis & Statistis untuk memprediksi Angka Togel

Dalam dinamika dunia pertogelan, maka terdapat satu kata yang menjadi ciri khas permainan satu ini yaitu : PREDIKSI. Tentunya setiap pemain togel berusaha sebisa mungkin dan seakurat mungkin memprediksikan angka togel akan keluar agar dapat menggerogoti brankas bandar yang telah duluan memerogoti kantong para pemain togel.. Nah dalam melakukan prediksi togel, berbagai rumusan, metode hitung, konsep, pola, bahkan mimpi digunakan oleh para pemain togel untuk memprediksikan angka togel….sehingga tak jarang ada pemain togel yang jadi ogah bangun cepet2 sebelum dapet mimpi.
Dalam dunia ilmu pengetahuan, terdapat begitu banyak teori-teori prediksi yang diciptakan untuk mencoba meramalkan suatu kejadian, kondisi, yang akan terjadi pada masa yang akan datang, berdasarkan apa yang telah terjadi sekarang dan pada masa yang lalu. Katakan saja teori Probabilitas, teori logika samar (fuzzy logic), teori jaringan saraf tiruan (artificial neural network), teori angsa hitam (black swan theory), dan banyak lagi, semuanya ditujukan untuk membuat ramalan terhadap apa yang akan terjadi pada masa yang akan datang.
Nah dalam kaitannya dengan pertogelan, tak jarang para pemain togel berusaha menggunakan ilmu matematika dan ilmu-ilmu statistika dalam meramalkan angka togel, dengan harapan penerapan ilmu-ilmu tersebut bisa memberikan angka ramalan dengan tingkat keakuratan yang lebih tinggi dibandingkan dengan menggunakan rumus pinggir jalan, atau bahkan rumus-rumus togel yang dibagikan oleh para pengecer togel…
dalam beberapa tulisan kedepan, saya akan mencoba membahas satu persatu relevansi teori-teori matematika, dan statistika, serta teori ilmu pasti lainnya dengan angka keluaran togel, serta kemampuan prediksi (predictive power) masing-masing teori tersebut terhadap angka togel yang akan keluar berikutnya.